Ilustrasi Gambar
Sumber Gambar: http://www.flickr.com/photos/zoyachubby/464140864/
Pernah ada seorang wanita yang baru saja kehilangan anaknya karena
kecelakaan.
Dalam kesedihannya dia datang untuk meminta pendapat orang
suci yang bijaksana tentang cara untuk menghidupkan anaknya kembali.
“Coba bawakan kepadaku biji sawi dari sebuah rumah yang tidak pernah
mengenal kesedihan. Saya akan menggunakannya untuk membawa anak Anda
kembali ke kehidupan.”.
Segera saja wanita itu pergi untuk mencari biji sawi yang diminta oleh
orang suci tersebut. Tempat pertama yang ia datangi adalah sebuah rumah
besar bergaya modern. Ia mengetuk pintu, dan bertanya “Saya mencari
rumah yang tidak pernah mengenal penderitaan. Apakah ini tempatnya? Hal
ini sangat penting bagi saya.”.
“Anda datang ke tempat yang salah” kata
mereka padanya. Mereka mulai mencurahkan semua hal yang tragis yang
telah mereka alami.
“Saya dapat mengerti apa yang mereka rasakan, karena saya juga sedang
mengalami kesedihan yang sama dengan mereka. Dengan pengalaman dan
kesedihan ini, maka saya harus membantu mereka melewati masa-masa buruk
ini.” Pikirnya.
Oleh karena itu ia tetap tinggal dan menghibur mereka
sebelum pergi kerumah lain yang belum pernah dikenal kesedihan
sebelumnya.
Namun kemana pun dia pergi, dari gubuk ke istana, tidak pernah ada
satupun rumah tanpa cerita tentang kesedihan dan kemalangan. Selang
beberapa waktu, ia menjadi begitu terlibat dalam mendengarkan
kisah-kisah sedih orang lain sehingga ia lupa tentang pencariannya untuk
itu biji sawi sulit dipahami. Dengan mendengarkan orang lain, ia
benar-benar mendorong duka yang ia rasakan keluar dari hidupnya.
SUMBER:gemintang.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar